Topan Harvey di Amerika Serikat baru-baru ini diperkirakan telah menenggelamkan dan merusak setidaknya 500 ribu mobil akibat banjir yang ditimbulkan. Jika dibandingkan dengan Topan Sandy tahun 2012 lalu, jumlah kerusakan mobil ini sekitar 2 kali lipatnya. Dan akibat topan Harvey ini, sekitar 500 ribu mobil tersebut berpotensi akan discrap alias dihancurkan.
Namun, tentu saja tidak semua mobil tersebut akan discrap, karena setelah diperbaiki, mobil-mobil bekas banjir tersebut tetap bisa dijual sebagai mobil bekas biasa.
Nah, pembeli kendaraan bekas wajib waspada dengan fenomena ini. Karena tidak hanya di Amerika, di Jakarta dan daerah Indonesia yang lain juga rawan banjir. Akibatnya juga sama, banyak mobil yang terjebak banjir sehingga banyak pemilik mobil tersebut yang memilih untuk menjual mobilnya.
Jelas, air banjir akan menimbulkan beberapa kerusakan buat mobil. Selain kerusakan yang terlihat pada jok dan karpet, dashboard dan juga kerusakan yang tidak terlihat seperti masuknya air di dalam mesin. Jika mobil benar-benar tenggelam, dibutuhkan banyak waktu dan biaya untuk melakukan pembersihan dan perbaikan menyeluruh.
Mengapa Wajib Menghindari Mobil yang Banjir?
Mobil yang bekas terkena banjir sangat berpotensi menimbulkan kerusakan yang lebih parah bila tidak diperbaiki menyeluruh. Misalnya saja karat akan banyak timbul jika bekas air banjir tidak dibersihkan sempurna, terutama di tempat-tempat tersembunyi, seperti dibalik dashboard, di bawah karpet, di bawah kap, dll. Selain itu ada juga penjual yang nakal, dengan hanya memperbaiki bagian-bagian yang mudah dilihat dan dicek, jadi bisa saja konsumen tidak tahu kalau mobil tersebut bekas banjir.
Dan pastinya, akan sangat jarang penjual yang jujur dan berani berkata bahwa mobil yang dijualnya bekas kena banjir! Jadi daripada nanti rewel, mending lewatin sajalah… karena bisa saja masalah akan muncul setelah berminggu-minggu atau berbulan-bulan…
Bagaimana cara memeriksa mobil bekas banjir atau tidak?
Gunakan mata, tangan, hidung dan pendengaran…
Sebaiknya bawa mekanik atau teman yang sudah berpengalaman untuk mengecek mobil yang diperkirakan bekas banjir atau tidak. Jika tidak ada, berikut ini 10 cara untuk mengecek mobil bekas banjir atau tidak:
- Periksa alamat pemilik lama. Jika tinggal di daerah rawan banjir, sebaiknya anggap saja pernah terkena banjir, walaupun sudah diperbaiki. Lupakan mobil ini..
- Carilah tanda-tanda di bawah karpet dan kalau perlu di balik trim pintu. Bisa saja sudah diganti karpet baru, namun di sudut-sudut atau yang susah dijangkau, biasanya masih ada bekas lumpur atau bau kurang sedap.
- Periksa bagian bawah jok, baik penupang depan atau belakang. Jika pernah kena banjir, mungkin ada tanda basah atau sisa lumpur yang masih menempel. Cium juga baunya, apek atau tidak…
- Lihat apakah ada air yang masih bersembunyi di dashboard dan tempat penyimpanan interior. Periksa kelembaban, lumut, atau kotoran di setiap sudut. Carilah karat pada baut di konsol tengah, tutup bagasi, engsel pintu atau area lainnya yang mungkin terendam. Jika ada karat… lupakan saja mobil tersebut.
- Periksa lampu depan dan semua lampu yang ada, pastikan semua sistem kelistrikan untuk memastikan semuanya dalam keadaan baik. Pastikan speaker yang terpasang di pintu suaranya jernih atau tidak. Kalau suaranya tidak jernih, speaker kemungkinan ruak, bisa karena banjir atau sebab lain.
- Buka kap dan cari lumpur atau sisa banjir di celah-celah, di balik kabel dan di sekitar coakan kecil di dalam dan di sekitar komponen di bawah kap.
- Periksa kabel dan relay listrik di kompartemen mesin dan di bawah dasbor untuk mencari komponen berkarat, korosi atau residu air.
- Periksa saringan udara mesin dan kabin mobil. Nyalakan mobil dan AC, pastikan suara mobil halus dan AC tidak bau.
- Periksa air atau tanda-tanda kondensasi di lampu depan dan lampu belakang dan juga di dashboard. Jika perlu di lampu atas kabin juga.
- Lihatlah di bawah mobil, di roda dan kaki-kaki, di sekitar pintu, kap mesin dan panel bagasi untuk mencari karat yang ada.
Semoga berguna…
Related Post
- DIY : Cara Mudah Membersihkan atau Mengganti Filter Kabin Honda Jazz/Fit
- 10 Cara Jitu Mengecek Mobil Bekas Banjir atau Tidak
- DIY : Mengatasi Spion Lancer Yang Tidak Bisa Godek-Godek
- DIY : Membersihkan Indoor Unit AC Samsung
- DIY : Ganti Lampu Kabin/Plafond Lancer CK4
- Perawatan Mobil yang Dapat Dilakukan Sendiri
- DIY : Membuka Door Trim Belakang Lancer
- Ganti Bohlam Sein Fender Lancer Evo 4
- Klakson Kyo – Si Lancer Evo 4 Mati Lagi, Saatnya DIY!
- Klakson Lancer Evo 4 (CK4 – 4G92 Mivec) Mati