Filipina Punya Supercar? Indonesia juga Buanyak…

Dunia roda 4 kini sedang “dihebohkan” oleh kemunculan “Supercar” dari Filipina, Aurelio. Bukan Aurel yang itu lho… 😀 . Aurelio yang diproduksi oleh mahasiswa teknik berusia 21 tahun, Kevin Factor dan Brendan Aurelio yang tergabung dalam Factor Aurelio Automobile kabarnya hanya akan diproduksi eksklusif sebanyak 10 unit saja dengan harga sekitar 428 juta rupiah. Wuihhh…masih mahasiswa, jozzz 🙂

Aurelio dari Filipina

Dari segi desain, meski mobil ini agak mirip-mirip dengan mobil Ferrari dan McLaren namun saya akui sangat keren dan apik finishingnya. Kabarnya, sasis Aurelio dibuat secara handmade dengan dilapisi fibreglass reinforced plastic dan serat karbon. Mobil ini juga sudah mengadopsi pintu model gunting, pelek 18 inci, dan setingan suspensi untuk roda depan & belakang, jadi layak disebut sebagai supercar secara desain.

Aurelio nantinya akan diproduksi dengan 2 mesin yang berbeda, yaitu dengan mesin 4G63T 2.0 liter milik Mitsubishi Lancer Evolution dan satunya lagi menggunakan mesin B16A VTEC 1.6 liter milik Honda Civic SiR. Oalah…”cuma” modifikasi nih berarti . Kedua mesin ini memang sangat terkenal untuk dioprek-oprek sehingga mendapatkan power yang jauh lebih tinggi, bahkan bisa mencapai 1000HP. Sayangnya untuk mobil ini tidak dijelaskan secara lengkap spesifikasi mesinnya. So, agak kurang wah sepertinya dari segi mesin, karena biasanya supercar menggunakan mesin 5000 cc ke atas dan jarang sekali yang menggunakan turbo.

Seandainya masih standar, maka untuk yang menggunakan mesin B16A mempunyai spesifikasi power maksimal 170 hp (130 kW) @ 7800 rpm & torsi 116 ft·lbf (157 N·m) @ 7300 rpm, 1,595 cc  dengan kompresi 10.4:1. Sedangkan mesin 4g63T mempunyai spesifikasi power antara 276 hp (206 kW) @6500 rpm dan torsi 330 N·m (243 lb·ft) @ 4,000 rpm. Walaupun masih sangat kurang kalau dipakai sebagai supercar engine yang biasanya lebih dari 500 hp, tapi dengan tuning yang benar bisa lewat tuh 500 hp 😀

Selo dan Gendhis

Nah, kalau di Filipina ada Aurelio, sebenarnya di Indonesia juga ada tuh “Supercar”, bahkan buaaanyak. Lihat saja kontes modifikasi mobil yang selalu dibanjiri mobil-mobil modifikasi super keren, mulai dari mesin hingga body-nya. Belum lagi dengan si Tucuxi dan juga Selo yang dibuat oleh Dahlan Iskan yang bahkan lebih advance lagi karena menggunakan motor listrik alias mobil listrik. Namun sayangnya, kalau di Filipina bisa sampai dibuat secara massal, sedangkan di Indonesia hanya untuk kalangan pribadi alias tidak ada yang berani membuatnya menjadi street legal. Apalagi si Selo dan teman-temannya, yang hingga saat ini tidak jelas nasibnya… 😦

Last, kalau Filipina saja bisa memproduksi mobil, mosok kita yang sudah banyak memiliki “mobil nasional” justru jalan di tempat… piye iki? 🙂